Ribuan pengunjuk rasa pro-Palestina memadati Union Park di Kota Chicago, Illinois, hanya sekitar 1 km dari lokasi Konvensi Nasional Partai Demokrat (DNC), pada Senin (19/8).
Pengunjuk rasa merupakan gabungan lebih dari 200 kelompok yang mengadvokasi berbagai isu, mulai dari reproduksi hingga keadilan rasial.
Banyak pula pendemo yang datang dari komunitas Palestina dan Arab di Illinois.
DNC secara resmi mulai berlangsung dari Senin (19/8) malam hingga Kamis (22/8) mendatang.
Selain pasangan capres-cawapres Kamala Harris-Tim Walz, Presiden AS Joe Biden dan eks menlu AS yang juga capres 2016, Hillary Clinton, turut hadir dalam konvensi ini.
Beberapa pejabat dan tokoh Partai Demokrat lainnya, seperti mantan presiden Barack Obama, juga dijadwalkan hadir.
Konvensi tersebut dihadiri puluhan ribu peserta yang terdiri dari para delegasi dari berbagai negara bagian AS.
Sebelumnya, Partai Republik telah melaksanakan konvensi nasional mereka pada pertengahan Juli lalu.
Pada konvensi tersebut, capres Donald Trump mengumumkan cawapresnya, J.D. Vance, yang merupakan senator asal Ohio.
Trump dan Vance menyuarakan persatuan pendukung Partai Republik dalam pilpres tahun ini.
Konflik Hamas-Israel di Gaza kembali memanas setelah Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan 1.200 orang dan menyandera 252 orang, menurut penghitungan Israel.
Setidaknya lebih dari 40.000 warga Palestina tewas dan lebih dari 92.401 terluka dalam serangan Israel, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
Sebelum 7 Oktober 2023, sebanyak 6.180 warga Palestina tewas akibat pendudukan dan konflik berdasarkan catatan tahun 2008-2022 dari Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA). Korban tewas Israel mencapai 279 jiwa selama periode yang sama.
Kunjungi website kami 👉 https://www.voaindonesia.com
Ikuti VOA di akun media sosial lain:
Instagram: / voaindonesia
Facebook: / voaindonesia
Twitter: / voaindonesia
Kanal YouTube VOA Indonesia menghadirkan berita terbaru dari berbagai dunia, khususnya berita dari Amerika. Ikuti juga kisah seru diaspora Indonesia di Amerika yang inspiratif lewat berbagai serial kami seperti Amerikuy dan Ketika Hidup Diperjuangkan. Kamu juga bisa intip berbagai aspek kehidupan di Amerika termasuk budaya, teknologi, seni dan hiburan.
Voice of America menyiarkan beragam program dalam 48 bahasa dan berpusat di Washington DC.